Kalau kamu sedang mempersiapkan tes TOEFL, terutama bagian Structure and Written Expression, kamu pasti sering ketemu soal yang mengandung preposition dan object of preposition.
Banyak peserta TOEFL yang terjebak di soal grammar karena tidak tahu bagaimana cara mengenali dan menggunakan struktur ini dengan benar.
Grammar adalah fondasi penting di TOEFL. Meski terdengar dasar, kesalahan kecil seperti salah menempatkan kata depan atau salah mengenali objeknya bisa menurunkan skor.
ETS (lembaga pembuat TOEFL) suka menguji hal-hal yang tampak sederhana tapi sering membingungkan. Salah satu jebakannya adalah membedakan antara subject, object, dan object of preposition.
Misalnya:
Between you and me, this book is amazing.
Banyak orang salah dengan mengatakan Between you and I, padahal seharusnya me karena “me” adalah object of preposition.
A.) Apa Itu Preposition dan Objects of Preposition?
1.) Pengertian Preposition (Kata Depan)
Preposition adalah kata depan yang digunakan untuk menunjukkan hubungan antara satu kata dengan kata lainnya dalam kalimat. Biasanya menunjukkan tempat, waktu, arah, atau hubungan lainnya.
Contoh:
-
in, on, at, by, with, for, from, to, about, between.
2.) Pengertian Objects of Preposition
Object of preposition adalah kata benda (noun) atau kata ganti (pronoun) yang muncul setelah preposition untuk melengkapi maknanya.
Tanpa objek, preposition tidak akan punya arti yang lengkap.
Contoh:
-
She sat on the chair.
👉 “chair” adalah object of preposition dari on. -
He is talking about the project.
👉 “project” adalah object of preposition dari about.
B.) Struktur Dasar Prepositional Phrase
1.) Rumus Umum: Preposition + Object
Struktur dasarnya adalah:
Preposition + Object (noun/pronoun)
Kadang ada kata sifat di antara keduanya, tapi intinya selalu sama — preposition diikuti oleh objeknya.
Contoh:
-
in the morning
-
on the table
-
by a famous artist
2.) Contoh Frasa Preposisional dalam Kalimat
-
The cat is under the table.
-
She walked to the park.
-
He arrived at 9 a.m.
👉 Dalam ketiga contoh itu, “table,” “park,” dan “9 a.m.” adalah objects of preposition.
Baca Juga : 6 Tips Anti-Panik Saat Mengerjakan Reading TOEFL, Dijamin Lebih Fokus!
C.) Jenis-Jenis Preposition yang Umum Digunakan di TOEFL
1. Preposition of Time (Waktu)
Menunjukkan kapan sesuatu terjadi.
Contoh: at, in, on, before, after.
-
I study at night.
-
He was born in 1990.
2. Preposition of Place (Tempat)
Menunjukkan lokasi atau posisi.
Contoh: in, on, at, under, between, next to.
-
The book is on the table.
-
She lives in New York.
3. Preposition of Direction (Arah)
Menunjukkan arah gerakan.
Contoh: to, toward, into, out of, across.
-
He walked to the store.
-
The bird flew into the house.
4. Preposition of Manner (Cara)
Menunjukkan bagaimana sesuatu dilakukan.
Contoh: by, with, without, like.
-
He solved the problem with patience.
-
The cake was made by my mother.
D.) Fungsi Objects of Preposition dalam Kalimat
1. Menjelaskan Hubungan antar Kata
Object of preposition membantu menghubungkan ide dan memberikan konteks tambahan.
Contoh:
-
He is sitting beside his friend.
(Kata “friend” menjelaskan posisi si dia terhadap temannya.)
2. Menunjukkan Tempat, Waktu, atau Cara
Kamu bisa tahu di mana, kapan, dan bagaimana sesuatu terjadi dengan bantuan prepositional phrase.
Contoh:
-
They met at the library. (tempat)
-
She works in the morning. (waktu)
3. Menghubungkan Verb, Noun, dan Adjective
Banyak kata kerja, kata benda, dan kata sifat yang membutuhkan preposition agar maknanya lengkap.
Contoh:
-
interested in, responsible for, look at, afraid of.
-
He is interested in music.
(Tanpa “in,” kalimat ini tidak lengkap.)
E.) Contoh Objects of Preposition dalam Kalimat TOEFL
1.) Contoh pada Kalimat Sederhana
-
She is waiting for the bus. → “bus” adalah objek dari “for.”
-
The key is on the table. → “table” adalah objek dari “on.”
2.) Contoh pada Kalimat Kompleks
-
The book that you are talking about is very interesting.
👉 “book” adalah objek dari preposisi “about.” -
Students who live in the dorm must follow the rules.
👉 “dorm” menjadi objek dari preposisi “in.”
F.) Tips Mengerjakan Soal TOEFL tentang Objects of Preposition
1. Pahami Pola dan Struktur Kalimat
Kenali bahwa setiap preposition pasti diikuti objek.
Kalau setelah preposition tidak ada noun atau pronoun, berarti ada yang salah.
2. Perhatikan Kata Setelah Preposition
Biasanya preposition diikuti oleh:
-
noun: in the room
-
pronoun: with him
-
gerund (verb + ing): without saying a word
3. Gunakan Pendekatan Logika Konteks
Saat ragu memilih kata ganti, gunakan logika konteks.
Misalnya:
Between you and me (bukan I)
karena setelah preposition, bentuk pronoun harus objek (me, him, her, us, them).
G.) Kesalahan Umum yang Harus Dihindari
1. Mengira Object of Preposition sebagai Subject
Contoh salah:
❌ Between you and I
✅ Between you and me
Kenapa? Karena setelah preposition, kita harus pakai object pronoun.
2. Menghapus Preposition yang Penting
Kadang di soal TOEFL, preposition sengaja dihilangkan agar kamu bingung.
Contoh soal:
He is interested ___ music.
Jawaban: in → He is interested in music.
H.) Latihan Singkat: Identifikasi Objects of Preposition
1.) Soal Latihan
Tentukan objek dari preposition di kalimat berikut:
-
The children are playing in the garden.
-
He is responsible for the mistake.
-
They walked across the street.
-
She is talking about her trip.
-
The keys are on the shelf.
2.) Jawaban dan Pembahasan
-
garden → objek dari “in.”
-
mistake → objek dari “for.”
-
street → objek dari “across.”
-
trip → objek dari “about.”
-
shelf → objek dari “on.”
Menguasai objects of preposition sangat penting untuk menghadapi TOEFL, terutama di bagian grammar dan structure.
Dengan memahami fungsi, pola, dan contoh penggunaannya, kamu bisa menghindari kesalahan umum yang sering menjebak peserta.
Ingat rumusnya sederhana:
Preposition + Object (noun/pronoun/gerund)
Tapi efeknya besar untuk meningkatkan pemahaman grammar kamu secara keseluruhan.
Jadi, jangan cuma hafal kata depannya — pahami juga objek yang mengikutinya!