Perbedaan Antara Do, Does, dan Did
1.) Do
Digunakan untuk subjek I, you, we, dan they. Biasanya muncul dalam kalimat sekarang (present tense).
Contoh:
- I do my homework every day.
- They do the dishes after dinner.
2.) Does
Digunakan kalau subjeknya he, she, atau it. Masih di present tense, tapi lebih spesifik untuk subjek tunggal orang ketiga.
Contoh:
- She does her makeup every morning.
- It does not work properly.
3.) Did
Nah, kalau yang satu ini khusus buat past tense alias masa lalu. Berlaku untuk semua subjek.
Contoh:
- I did my homework last night.
- He did a great job on the presentation.
Fungsi Do, Does, dan Did dalam Kalimat
1.) Sebagai Auxiliary Verb (Kata Kerja Bantu)
Ketiganya bisa dipakai untuk bantu bikin kalimat negatif dan kalimat tanya. Misalnya:
- Do you like pizza?
- She does not like coffee.
- What did you do yesterday?
2.) Sebagai Main Verb (Kata Kerja Utama)
Selain bantuin, ternyata do juga bisa berdiri sendiri sebagai kata kerja utama yang artinya “melakukan”.
- I do my best.
- He did everything he could.
Rumus Penggunaan Do, Does, dan Did
1.) Kalimat Positif
Kalau untuk kalimat positif, kita nggak pakai do/does sebagai auxiliary. Tapi kalau do/did jadi main verb, bisa tetap dipakai.
Rumus:
Subject + Verb1 + Object
Contoh:
- You eat breakfast every day.
- She reads a book.
2.) Kalimat Negatif
Rumus:
Subject + Do/Does/Did + Not + Verb1 + Object
Contoh:
- I do not like spinach.
- He does not play guitar.
- We did not watch the movie.
3.) Kalimat Tanya (Interrogative)
Rumus:
Do/Does/Did + Subject + Verb1 + Object?
Contoh:
- Do you speak English?
- Does she know the answer?
- Did they come to the party?
Contoh Kalimat Menggunakan Do
- I do my homework at night.
(Saya mengerjakan PR saya di malam hari.) - They do the cleaning every Sunday.
(Mereka bersih-bersih setiap hari Minggu.) - Do you understand this topic?
(Apakah kamu memahami topik ini?) - We do not eat junk food.
(Kami tidak makan makanan cepat saji.)
Contoh Kalimat Menggunakan Does
- He does his job well.
( Dia (laki-laki) melakukan pekerjaannya dengan baik.) - Does she live nearby?
(Apakah dia (perempuan) tinggal di dekat sini?) - It does not make sense.
(Itu tidak masuk akal.) - She does the shopping on weekends.
(Dia (perempuan) berbelanja di akhir pekan.)
Contoh Kalimat Menggunakan Did
- I did the dishes last night.
(Saya mencuci piring tadi malam.) - Did you call him yesterday?
(Apakah kamu menelepon dia kemarin?) - He did not finish the task.
(Dia tidak menyelesaikan tugasnya.) - We did our best in the competition.
(Kami melakukan yang terbaik dalam kompetisi.)
Kesalahan Umum Saat Menggunakan Do, Does, dan Did
Menggunakan dua verb bentuk lampau:
❌ Did you went to school?
✅ Did you go to school?
Salah subjek:
❌ Does I know her?
✅ Do I know her?
Lupa menyesuaikan verb dengan tense:
❌ He did not went.
✅ He did not go.
Tips Mudah Menguasai Do, Does, dan Did
- Ingat: do/does untuk sekarang, did untuk masa lalu.
- Fokus pada subjek: does itu untuk he/she/it.
- Latihan bikin kalimat tanya dan negatif setiap hari.
- Coba ngobrol sama teman atau nulis jurnal harian dalam Bahasa Inggris.
Baca Juga : Apa Itu Noun, Adjective, Verb, dan Adverb? Ini Perbedaannya!
Nah, sekarang kamu udah paham kan perbedaan do, does, dan did? Meski kelihatannya mirip, tapi masing-masing punya aturan sendiri yang harus diikuti. Jangan takut salah, yang penting terus latihan dan biasakan diri. Lama-lama kamu pasti jago kok!
Masih Bingung Bedain Do, Does, dan Did?
Jangan belajar sendirian! Di Talkflow.id, kamu bisa belajar langsung bareng tutor berpengalaman yang akan bantu kamu memahami grammar Inggris dengan cara yang simpel dan seru!
🎯 Gabung Kursus Online di Talkflow.id Sekarang — Biar Bahasa Inggrismu Makin Percaya Diri!