Kata “breath” dan “breathe” sering bikin bingung pelajar bahasa Inggris. Wajar, karena bentuknya mirip banget—cuma beda satu huruf “e” di belakang. Tapi hati-hati, perbedaan kecil ini bisa mengubah arti dan cara pengucapan secara total!
Meski kelihatannya sama, dua kata ini punya fungsi yang berbeda.
-
Breath adalah noun (kata benda) yang berarti napas.
-
Breathe adalah verb (kata kerja) yang berarti bernapas.
Kesalahan paling sering terjadi saat menulis kalimat seperti:
❌ Take a deep breathe.
✅ Take a deep breath.
Atau saat berbicara, banyak yang salah melafalkan huruf “th” pada dua kata ini. Jadi, yuk kita bahas satu per satu biar nggak salah lagi.
A.) Arti dan Fungsi “Breath”
1.) “Breath” sebagai Kata Benda (Noun)
Kata “breath” berfungsi sebagai kata benda. Artinya, kata ini menggambarkan sesuatu yang kita “ambil” atau “keluarkan” dari paru-paru. Dengan kata lain, “breath” adalah hasil dari aktivitas bernapas.
2.) Arti Umum “Breath” dalam Bahasa Inggris
“Breath” berarti napas atau helaan napas. Bisa juga dipakai secara kiasan, misalnya untuk menggambarkan sesuatu yang segar atau menenangkan.
3.) Contoh Kalimat Menggunakan “Breath”
-
Take a deep breath before you start speaking.
→ Ambil napas dalam sebelum kamu mulai berbicara. -
Her breath smelled like mint.
→ Napasnya berbau mint. -
He was out of breath after running upstairs.
→ Dia kehabisan napas setelah berlari menaiki tangga. -
The air was so fresh, it felt like a new breath of life.
→ Udara terasa segar sekali, seperti napas kehidupan baru.
B.) Arti dan Fungsi “Breathe”
1.) “Breathe” sebagai Kata Kerja (Verb)
Kata “breathe” berfungsi sebagai verb atau kata kerja. Kata ini menunjukkan tindakan bernapas, yaitu proses menghirup dan menghembuskan udara.
2.) Arti Umum “Breathe” dalam Bahasa Inggris
“Breathe” berarti bernapas, menghirup, atau mengeluarkan udara dari paru-paru.
Selain itu, bisa juga berarti merasakan sesuatu dengan intensitas tertentu, misalnya “breathe peace” (merasakan kedamaian).
3.) Contoh Kalimat Menggunakan “Breathe”
-
Breathe slowly and stay calm.
→ Bernapaslah perlahan dan tetap tenang. -
It’s so hot that I can hardly breathe.
→ Panas sekali sampai aku hampir tidak bisa bernapas. -
She breathed deeply before entering the room.
→ Dia menarik napas dalam sebelum masuk ke ruangan. -
You can’t live if you don’t breathe.
→ Kamu tidak bisa hidup jika tidak bernapas.
C.) Perbedaan Antara “Breath” dan “Breathe”
1.) Perbedaan Berdasarkan Jenis Kata
| Kata | Jenis Kata | Arti | Contoh Kalimat |
|---|---|---|---|
| Breath | Noun (kata benda) | Napas | Take a deep breath. |
| Breathe | Verb (kata kerja) | Bernapas | I can’t breathe. |
2.) Perbedaan Berdasarkan Pengucapan
-
Breath diucapkan: /breθ/ → bunyi “th” tanpa suara (seperti saat menghembuskan udara).
-
Breathe diucapkan: /briːð/ → bunyi “th” bersuara, seperti “th” dalam this atau that.
Perhatikan panjang vokalnya juga. Pada breathe, huruf “e” terdengar lebih panjang.
Baca Juga : Bedanya Ever dan Never dalam Bahasa Inggris + Contoh Kalimat Lengkap
3.) Perbedaan Berdasarkan Penggunaan dalam Kalimat
Gunakan breath jika kamu membicarakan “hasil” dari bernapas, dan breathe jika kamu berbicara tentang “tindakan” bernapas itu sendiri.
Contoh:
-
You need to take a deep breath before you can breathe properly.
→ Kamu perlu menarik napas dalam sebelum bisa bernapas dengan baik.
D.) Cara Mudah Mengingat Perbedaan “Breath” dan “Breathe”
1.) Gunakan Trik Pelafalan “Th”
Cara termudah untuk mengingat:
-
“Th” tanpa suara → breath (napas).
-
“Th” bersuara → breathe (bernapas).
Coba ucapkan keduanya sambil menaruh tangan di depan mulut. Kalau terasa ada getaran, itu breathe.
2.) Hubungkan dengan Arti Sehari-hari
Kamu breathe (bernapas) untuk mengambil a breath (napas).
Sama seperti: kamu eat untuk mendapatkan food, atau kamu drink untuk mendapatkan a drink.
E.) Contoh Perbandingan Kalimat “Breath” vs “Breathe”
1.) Dalam Konteks Kesehatan
-
He took a deep breath before swimming.
→ Dia mengambil napas dalam sebelum berenang. -
It’s hard to breathe when you’re sick.
→ Sulit bernapas saat sedang sakit.
2.) Dalam Konteks Emosi atau Situasi
-
She let out a sigh of breath after hearing the news.
→ Dia menghela napas setelah mendengar kabar itu. -
Don’t panic! Just breathe.
→ Jangan panik! Cukup bernapas saja.
Baca Juga : 25 Contoh Daily Routines dalam Bahasa Inggris dan Artinya
F.) Idiom Populer Menggunakan “Breath” dan “Breathe”
1.) Idiom dengan “Breath”
-
Catch your breath → menenangkan diri setelah kelelahan.
-
After running, I had to stop and catch my breath.
-
-
Take one’s breath away → membuat kagum.
-
The view from the mountain took my breath away.
-
-
Under one’s breath → berbicara pelan atau bergumam.
-
He muttered something under his breath.
-
2.) Idiom dengan “Breathe”
-
Breathe easy → bernapas lega.
-
You can breathe easy now; the exam is over.
-
-
Breathe new life into something → memberi energi baru pada sesuatu.
-
The new manager breathed new life into the company.
-
-
Breathe down someone’s neck → menekan seseorang.
-
My boss keeps breathing down my neck all day!
-
G.) Kesalahan Umum Saat Menggunakan Dua Kata Ini
-
❌ I can’t breath. → Salah. Harusnya breathe.
-
❌ Take a deep breathe. → Salah. Harusnya breath.
-
❌ He’s out of breathe. → Salah. Harusnya breath.
-
❌ She’s trying to breath slowly. → Salah grammar, seharusnya breathe dengan huruf “e” di akhir.
H.) Tips Cepat Agar Tidak Salah Lagi
-
Breath = Noun (napas) → tidak ada “e” di akhir.
-
Breathe = Verb (bernapas) → ada “e” di akhir.
Ingat: You need to breathe to take a breath.
Sekarang kamu tahu perbedaan jelas antara breath dan breathe.
-
Breath adalah napas (kata benda).
-
Breathe adalah bernapas (kata kerja).
Perbedaan satu huruf bisa mengubah arti dan cara ucapnya. Jadi, jangan sampai salah lagi ya! Latihan pelafalan dan membaca contoh kalimat bisa bantu kamu mengingat lebih cepat.
Baca Juga : 120+ Irregular Verb dalam Bahasa Inggris dan Artinya